Mengatasi Virus Defender.exe

Langsung curhat aja ya.......... ^_^

Ga tau dari mana datengnya ni virus, karna pas tiba2 lagi enaknya browsing di tengah hari yang boring eh pas mau buka Ms.word tiba2 muncul warning bahwa program tersebut ke infect virus, tapi pas nyoba2 buka program lainnya ternyata sama juga ga bisa di buka dan muncul warning juga bahwa program ini juga kena virus.....

karna udah positif kena virus langkah pertama yang saya lakukan adalah me restart computer lalu menekan tombol f8 untuk masuk ke safe mode, setelah masuk ke safe mode langsung saya lakukan proses scan dengan 3 Anti Virus andalan saya ( Smadav, Avira, Eset NOD)....

Setelah menunggu lama hasil scan ternyata ga ada satu pun virus yang di dapat,
*#&#^ Bingung,Bingung ^#&#*
Akhirnya computer saya restart dan biarkan booting ke windows normally.....

Tapi pas login ke windows ternyata ni virus masih ada,
*#&#^ Tambah Bingung dah ^#&#*

Setelah di selidiki ternyata di desktop saya ada shortcut yang bernama defender....
Ga tau dari mana asalnya ni program (karna pas saya cek dari Add or Remove Program, nama defender ga ada).

Akhirnya pas di klik kanan shortcut defender yang ada di desktop lalu pilih find target. Ternyata ni virus ngumpetnya di C: \ Documents and Settings \ Nasrul(Nama Account Login Saya) \ Application Data \ defender.exe

Habis itu saya shift delete lalu restart deh..........

Akhirnya Tuh virus Kaga Muncul2 lagi.........
^_^

Kenapa Pahala Tidak Berbentuk Uang Saja

Mungkin pertanyaan itu bisa dikatakan agak mirip dengan slogan anak muda sekarang, “Kecil manja, muda foya-foya, tua kaya-raya dan mati masuk surga.”

Lama sekali penulis mencari jawaban yang bisa memuaskan diri (bukan hanya teoritis, karena anak muda butuh yang masuk akal juga). Penulis mengaji kitab, membaca buku, mendengarkan ceramah, seminar, konsultasi tentang keislaman dan bertanya dari berbagai sumber. Setelah bertahun-tahun, berikut ini jawaban yang menurut penulis bisa memuaskan, baik dari segi ilmu maupun akal :

Syaikh Ibnu Athaillah menerangkan bahwa jika pahala diberikan Allah dalam wujud uang, permata, mobil, saham, obligasi dan sejenisnya, maka